China Old Town Petaling Street Kuala Lumpur

Jalan Petaling, atau lebih dikenal dengan panggilan Petaling Street, merupakan kawasan pecinan di Kuala Lumpur, Malaysia. Selama bertahun-t...

Jalan Petaling, atau lebih dikenal dengan panggilan Petaling Street, merupakan kawasan pecinan di Kuala Lumpur, Malaysia. Selama bertahun-tahun lamanya, Jalan Petaling telah menjadi tempat bisnis dan pelestarian budaya dan tradisi masyarakat Cina di Malaysia, dengan kuil Buddha dan toko yang menjual colok, obat tradisional, dan makanan Tionghoa. Pada awal petang hingga lewat malam, penjaja akan menjual barang mereka di jalan.

Anda dapat berbelanja apa saja mulai dari batu mulia dan dupa, sampai mainan dan kaos oblong, daya tarik sesungguhnya dari pasar malam ini adalah berjalan-jalan dan menikmati pemandangan, suara dan suasananya. Makanan berlimpah dengan berbagai jenis kelezatan yang tinggal Anda pilih; beberapa restoran sudah berbisnis di sini selama beberapa generasi. Penduduk lokasi biasanya pergi ke Petaling Street terutama untuk berbelanja aksesori murah dan makanan China yang lezat. Jadi, ayolah, pergi saja - menujulah ke Petaling Street dengan perut kosong dan semangat bertualang. Bahkan jika Anda tidak belanja sedikit pun (yang pasti akan berat melakukannya), Anda pasti akan mendapatkan pengalaman menakjubkan di sini.

Di Hadapan Jalan Petaling Street

Bagi yang sudah biasa dengan barang-barang palsu di Jakarta seperti Rolex palsu, Adidas palsu, Prada palsu dan barang-barang asli tapi palsu pasti langsung familiar dengan daerah ini. Semua barang yang dijual disini palsu, dan kalau harga, kalau boleh saya bilang sepertinya sih lebih murah di Jakarta. Kalau mau beli oleh-oleh buat keluarga di Indonesia dan dengan harga yang relatif murah seperti kaos-kaos Kuala Lumpur, miniatur Petronas Towers, dan pernik2 lainnya disini lah tempatnya.

Soal harga sebaiknya anda tawar harganya sampai 75% dari harga yang ditawarin pedagangnya. Kalau nawar barang disini harus tega, kalau enggak, wah nyesel nanti anda beli barang yang ternyata masih bisa ditawar lebih murah. Seperti di Jakarta, disini juga menjual film-film bajakan, walaupun pemerintah telah secara resmi melarang pembajakan film tetep saja banyak yang jualan disini, walaupun untuk membelinya kita terkadang harus ngumpet-ngumpet.

Diantara Barang yang dijual  [gambar : Tourims Malaysia]

Di ujung Petaling Street, Anda dapat menjelajah lebih jauh ke Kuil Chan See Shu Yuen yang didirikan tahun 1906. Bagian dalam bangunan ini menampilkan paviliun dengan halaman terbuka, pahatan dan lukisan yang rumit. Dari luar, kuil ini menampakkan patung keramik berglasir yang rumit yang menaungi fasad dan beratap pegunungan.

Untuk wisatawan yang lebih suka bertualang, Anda dapat menemukan Kuil Sri Maha Mariamman India Selatan di pelosok Petaling Street. Kuil ini berada di Jalan Tun H.S. Lee yang masih dapat dicapai dengan berjalan kaki dari Pecinan. Dibangun tahun 1873, kuil ini disebut sebagai kuil Hindu yang paling penuh ornamen dan rumit di Malaysia. Rancangan dan fitur dekoratifnya termasuk pahatan dewa-dewa Hindu yang saling menjalin, hiasan emas, batu mulia dan motif yang dicat dengan tangan. Ubin Italia dan Spanyol yang sangat indah memberi tambahan hiasan pada kuil. Kereta perak di dalam kuil ditampilkan secara mencolok dalam prosesi agama, membawa patung dewa melalui jalanan kota.

Di luar Kuil Sri Maha Mariamman ada warung yang menjual kalung bunga dan rangkaian bunga melati yang wangi. Selain itu, aroma rempah tradisional China yang kuat dan kopi yang baru diseduh memenuhi udara dari seberang jalan.

Demikian Tulisan untuk kali ini. saran saya kalau anda jalan-jalan ke Petaling Street ada baiknya jangan bawa anak-anak. 

Sumber referensi :

Tourims Malaysia dan Jalan-Jalan KL